Meja Batu atau Batu Meja?

Di tempat ini aku merenung, entah apa yang di renungkan, namun lembaran demi lembaran daun berguguran mengusap tangan ini. Angin itu membawa kabar ke tempat ini dan membawa kabar semu. Aku lihat dia angin, dia lihat aku tidak?? Cb dan Jd selalu menemani, kertas bersih itu mengibaskan tangannya.. Isilah aku hey kawan, seakan dia menuntut kewajiban kita, dan mata kita hanya bisa berkedip, dengan sendunya menjawab, ngantuk tuk tuk...

Seakan dia tidak sakit, orang silih berganti menyinggahinya. Memang sudah takdirnya ia begitu, menerima semua keluhan para penyinggah.. Iapun berkata, jangan lupa datang kembali yaa kawan..
Dia keras, tapi sepertinya dia punya hati. Setiap hari di bersihkan, namun dia tetap kaku dan tidak bergerak. Apakah dia tidak pegal? Dia tak bergeser sama sekali. Aku yang gila atau bagaimana?? Hahaa hanya renungan semata dan tak pernah nyata. Kecuali kalau dia di geser orang. Ckckckk



Apa sih Mell engga jelas banget. Ckckckckkkk

Selamat sore :)