DI KALA HARI ITU (PART 2)

            Di hari itu, dua kesimpulan muncul ke permukaan dan mendapat inti dari kesimpulannya. Yaitu dari AKU dan Kamu sekarang menjadi KITA. Seketika rasa yang bercampur aduk berubah suasana menjadi taburan-taburan kebahagiaan yang mewarnai kita.

              Kitapun tersenyum, malu senang bahagia dan rasa damai lengkap di dalamnya. Lalu di kala itu, kita saling tatap, melihat yakinnya satu sama lain, tertawa kecil dan menepis sikap malu masing-masing. Memang terkesan aneh namun itulah yang membuat kita bahagia.

              Entah apa anggapan orang lain yang menilai kita, namun di sini kita berbahagia dengan rasa sayang yang tiba-tiba datang dengan besarnya. Hari itu mengerti, ia meredup dan menyejukan hati kita berdua. Kupu-kupu berlalu lalang tersenyum pada kita. Kata-kata manis dan membuatku membuatmu membuat kita jadi salah tingkah.

         Kebahagiaan hari itu sulit diungkapkan melalui media apapun, namun hanya abisa di ungkapkan olehku lewat senyuman-senyuman kecil sembari mengingat kejadian yang baru terjadi.

Kita ini memang aneh, tapi itulah kenyataannya, kenyataan yang melahirkan bahagia dengan ssenyuman keil berarti. Semoga di kala hari itu dapat menjadi landasan kuat untuk kita berpijak. Yang mana sebelumnya dari AKU dan KAMU menjadi KITA adalh harapan belaka yang tak mungkin tercapai. Namun takdir berkata lain, AKU dan KAMU menjadi KITA, KITA yang masih muda dan membutuhkan pupuk kasih sayang di setiap harinya.

            Ini mungkin memang berlebihan, namun inilah ungkapan yang sebenarnya.. terserah orang lain memandang kita seperti apa, yang penting kita tidak mengusik mereka dan kita di sini bahagia dan nyaman.

Terimakasih untuk hari itu, hari yang sangat berkesan, dari awal yang tegang dengan akhir yang bahagia.

Selamat malam  :*