Bercerita

Tentang langit, yang biru tanpa awan
Tentang gunung, yang menjulang beralasan.
Tentang hidup, yang seharusnya cerah tanpa masalah
Tentang perjalanan, yang seharusnya berjalan tak beralasan.

Hidup dari sisi yang lain, tuk mengungkap tabir yang tak terlihat
Lupa bahwa memilikinya, yang selalu menjadi juru bicara ketika pikiran dan hati tak terkondisikan.
Rasanya telah hilang kesadaran, rasanya hidup dari sisi yang lain telah hilang
Nyatanya tidak, hidup dan berjalanan tak beralasan sulit diutarakan.

Cerita-cerita dulu, tetap membekas menjadi bayang-bayang yang semakin tinggi
Adanya seperti itu, dan tetap berwujud.
Sandiwara bertebar di mana-mana, bahkan senyumpun hanya sebuah luka
Hilanglah dari raga, asalkan jangan sampai membawa raga, hanya kenangan.

Berpikir, terdiam akan semuanya yang telah ada
Siapa yang salah? Dan siapa yang harus disalahkan?
Akhirnya tidak ada, takdir ini yang menghantarkan
Pada duka yang kelak berubah menjadi suka.

Jatinangor, 23 Juli 2018.

Mela Maulani