Terbiasa dan Kebiasaan
Ada hati yang perlahan berubah
Awalnya timbul rasa cinta karena terbiasa,
Namun sekarang timbul rasa benci karena kebiasaan.
Perlahan, namun mengikis konsisten
Hilang, kepedulian terkecil yang menakutkan
Lupa, akan rasanya saling berbagi
Lenyap, semuanya.
Ada hati yang perlahan kebal
Awalnya rapuh karena kebiasaan,
Namun sekarang kuat karena terbiasa.
Perlahan, namun kuat semakin kuat
Hilang, rapuh tertelan rasa biasa
Lupa, karena terlalu terbiasa
Lenyap, dari kerapuhan menjadi kekuatan.
Sadarlah, kebiasaanmu membuatku kuat.
Sadarlah, kebiasaanmu membuatku perlahan benci.
Sadarlah, terbiasanya aku melupakan hal-hal kecil terhadapmu.
Sadarlah, terbiasanya aku karena kebiasaanmu.
Awalnya timbul rasa cinta karena terbiasa,
Namun sekarang timbul rasa benci karena kebiasaan.
Perlahan, namun mengikis konsisten
Hilang, kepedulian terkecil yang menakutkan
Lupa, akan rasanya saling berbagi
Lenyap, semuanya.
Ada hati yang perlahan kebal
Awalnya rapuh karena kebiasaan,
Namun sekarang kuat karena terbiasa.
Perlahan, namun kuat semakin kuat
Hilang, rapuh tertelan rasa biasa
Lupa, karena terlalu terbiasa
Lenyap, dari kerapuhan menjadi kekuatan.
Sadarlah, kebiasaanmu membuatku kuat.
Sadarlah, kebiasaanmu membuatku perlahan benci.
Sadarlah, terbiasanya aku melupakan hal-hal kecil terhadapmu.
Sadarlah, terbiasanya aku karena kebiasaanmu.
Komentar
Posting Komentar